Bersukacitalah senantiasa.

Bersukacitalah senantiasa.

Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. 1 tesaloniKa 5:16-18

Hati yang Bersyukur

Allah melihat hati yang bersyukur. Mengapa? Apakah Ia mempunyai masalah dengan ego-Nya? Tidak. Kitalah yang bermasalah. Ucapan syukur mengalihkan pandangan kita dari hal-hal yang tidak kita miliki sehingga kita dapat melihat berkat-berkat yang kita miliki.

Berfokuslah pada kasih karunia Allah. Ketika Paulus mendaftarkan Timotius ke universitas rohani, ia menyuruhnya mengambil mata kuliah utama kasih karunia Allah: “Sebab itu, hai anakku, jadilah kuat oleh kasih karunia dalam Kristus Yesus” (2 Timotius 2:1). Anda juga harus begitu. Berfokuslah pada salib Kristus. Biasakanlah diri Anda dengan bahasa penebusan. Tinggallah lebih lama di kaki salib. Teng- gelamkan diri Anda dalam kurikulum kasih karunia. Dan …

Hitunglah karunia yang diberikan Allah. Kumpulkan berkat-berkat Anda. Daftarkan kebaikan-Nya. Kumpulkan alasan Anda untuk ber- syukur dan ceritakanlah. “Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu” (1 Tesalonika 5:16-18). Lihatlah keseluruhan istilah-istilah itu. Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Cart

No products in the cart.