Hati Yesus
Sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak. Yohanes 5:19
Sifat Kristus yang luar biasa adalah ini: hati-Nya bersifat rohani. Pemikiran-pemikiran-Nya mencerminkan hubungan-Nya yang intim dengan Bapa. “Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku” (Yohanes 14:11)…
Yesus mengambil pengajaran-pengajaran-Nya dari Bapa. Kebiasaan-Nya adalah pergi menyembah (Lukas 4:16). Latihan-Nya adalah mengingat firman Tuhan (Lukas 4:4). Lukas mengatakan bahwa Yesus “seringkali mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi supaya Ia dapat berdoa” (Lukas 5:16, NCV). Waktu-waktu doa-Nya menuntun Dia. Suatu kali Ia kembali dari berdoa dan mengumumkan bahwa sudah waktunya untuk bergerak ke kota lain (Markus 1:38). Waktu doa lainnya menghasilkan pemilihan para murid (Lukas 6:1213). Yesus dipimpin oleh sebuah tangan yang tak terlihat… Hati Yesus itu bersifat rohani.