KENDALI
MEMPERMULIAKAN DAN MENIKMATI AKU ADALAH PRIORITAS YANG LEBIH TINGGI DARIPADA MEMPERTAHANKAN KEHIDUPAN YANG RAPI DAN TERSTRUKTUR. Hatimu bergema dengan kebenaran ini, tapi dalam praktiknya, kau biasanya berjuang keras untuk menjaga segalanya ada dalam kendali. Aku membaca pikiran-Mu dengan ke- akuratan yang sempurna, jadi Aku tahu betapa mudahnya kau kehilangan sudut pandang. Ketika “keteraturan” menjadi fokusmu, kau seringkali berusaha mendapatkan pertolongan-Ku untuk mengambil kendali keadaan-keadaanmu. Marilah kita pikirkan bersama tentang ini: Untuk mempermuliakan dan menikmati-Ku seperti yang kau rindukan, kau perlu melepaskan kendali itu kepada-Ku. Kau mungkin merasa seakan-akan ini akan melibatkanmu untuk melepaskan sesuatu yang berharga, karena mengen- dalikan berbagai hal adalah suatu cara di mana kau mencoba untuk merasa aman. Kenyataannya, yang Aku minta untuk kau serahkan— perjuangan keras untuk mempertahankan kendali—adalah sesuatu yang membuatmu jauh lebih frustrasi dan bukan membantumu. Bahkan jika kau berhasil dalam menciptakan sebuah kehidupan yang rapi untuk sementara waktu, kau tidak akan dapat mempertahankannya. Daripada menghabiskan energimu pada hal yang mustahil, berusahalah merayakan hubunganmu dengan-Ku. Belajarlah untuk hidup dalam cahaya wajah-Ku. Sungguh, mereka yang berjalan dalam terang ini dapat bersorak-sorak sepanjang hari, bermegah dalam keadilan-Ku. Muliakan Aku dengan hidup dalam terang-Ku yang memberi kekuatan.
Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya. Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat-Mu sebelum dunia ada. Yohanes 17:4-5