UCAPAN SYUKUR
SETIAP KALI KAU BERTERIMA KASIH KEPADAKU, KAU MENGAKUI BAHWA AKU ADALAH TUHAN DAN PENYEDIAMU. Dan setiap kali kau menerima dengan ucapan syukur, kau menunjukkan kekerabatan dengan-Ku. Namun meskipun kau adalah anak-Ku, dan kau tahu bahwa kau seharusnya mengucap syukur dalam segala keadaan, terkadang kata- katamu terdengar hampa: Kau dapat mengatakannya tanpa merasa bersyukur sedikit pun. Khususnya, sulit bagimu untuk bersyukur di tengah-tengah hari yang buruk, ketika segalanya tampak tidak berjalan lancar. Aku jauh lebih tahu apa yang ada di hatimu daripada dirimu sendiri. Aku tahu ketika kau merasa bersyukur, dan ketika kau tidak. Namun, Aku juga dapat melihat di kedalaman hatimu suatu kerinduan untuk menyenangkan-Ku dengan memberikan ucapan terima kasih bahkan ketika kau tidak merasa ingin melakukannya. Ketika kau bergumul untuk mengucap syukur, berhentilah dan ingatlah siapa Aku: Penulis hidupmu dan imanmu. Kau sepenuhnya bergantung pada-Ku untuk segala sesuatu, termasuk napasmu yang berikutnya. Setiap pemberian yang baik berasal dari-Ku!
Ketika kau berterima kasih kepada-Ku selama masa-masa sulit, kau sedang mengambil sikap yang benar sebagai anak Allah. Jika kau bertekun dalam ucapan syukur, menolak godaan untuk bersungut-sungut, kau dapat menemukan sukacita dan damai sejahtera di tengah-tengah pergumulanmu.
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. 1 Tesalonika 5:18