Kasih yang Tergantung di Atas Kayu Salib

Kasih yang Tergantung di Atas Kayu Salib

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Yohanes 3:16

Ia melihat sekeliling bukit itu dan dan membayangkan sebuah adegan. Tiga orang digantung di atas ketiga kayu salib itu. Lengan- lengan terentang. Kepala-kepala tertunduk. Suara rintihan mereka tertelan bersama angin. Orang-orang berpakaian tentara duduk di tanah dekat ketiga orang itu…. Para wanita yang berduka berkumpul di kaki bukit itu,…dengan wajah dibanjiri airmata. Seluruh surga berdiri untuk melawan. Seluruh alam bangkit untuk menyelamatkan. Seluruh kekekalan berhenti untuk melindungi. Tetapi sang Pencipta tidak memberikan perintah.

“Itu harus dilakukan…” kata-Nya, dan Ia pergi. Malaikat berbicara lagi. “Itu bisa dibuat tidak terlalu menyakitkan…”

Sang Pencipta menyela dengan lembut. “Tetapi bukan kasih jika seperti itu.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Main Menu