Allah Masih Datang
Tuhan itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya. Mazmur 34:19
“Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada peng- harapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci” (Roma 15:4). Ini bukan hanya cerita-cerita sekolah Minggu. Bukan dongeng- dongeng romantis….Mereka adalah momen-momen bersejarah yang di dalamnya Allah yang nyata bertemu dengan penderitaan yang nyata sehingga kita dapat menjawab pertanyaan, “Di manakah Allah ketika saya terluka?” Bagaimana reaksi Allah terhadap harapan-harapan yang hancur? Baca saja kisah Yairus. Bagaimana perasaan Bapa terhadap mereka yang sakit? Berdirilah bersama Dia di kolam Betesda. Apakah Anda rindu
Allah berbicara kepada hati Anda yang kesepian? Maka dengarkanlah saat Ia berbicara kepada murid-murid di jalan menuju Emaus… Ia tidak hanya melakukan itu untuk mereka. Ia melakukan itu untuk saya. Ia melakukan itu untuk Anda…. Allah yang berbicara masih berbicara….Allah yang datang masih datang. Ia datang ke dalam dunia kita. Ia datang ke dalam dunia Anda. Ia datang untuk melakukan apa yang Anda tidak bisa.
