TIDAK ADA YANG DAPAT MEMISAHKANMU DARI KASIH-KU. Ketika kau memercayai-Ku sebagai Juruselamat, Aku menyatukan diri-Ku denganmu dalam pernikahan kekal. Banyak hal mengancam untuk memisahkan ikatan kudus ini—para penguasa dan pemerintah di udara, mengendalikan orang-orang, keadaan-keadaan yang mengerikan—tapi tidak ada apa pun yang dapat berhasil, kematian pun tidak. Bahkan, kematian membuka jalan kepada kenikmatan besar akan Aku: ekspo- nensial itu lebih baik daripada momen terbaikmu di bumi!
Aku tidak hanya menjelma menjadi kasih yang sempurna, tapi juga seluruh kepenuhan ke-Allahan. Di dalam-Ku, kau memiliki segala sesuatu yang kau butuhkan. Perasaan kosong dapat berfungsi sebagai sinyal—mengingatkanmu untuk kembali kepada-Ku. Tidak peduli apa yang sedang kau lakukan, Aku dapat menjadi mitra kerjamu. Ketika kau mengundang-Ku ke dalam aspek hidupmu lebih lagi, kau akan menemu- kan kepuasan yang bertumbuh di dalammu. Di masa kesengsaraan, kau dapat bergantung pada-Ku untuk mendapatkan dukungan; dalam masa-masa sukacita kau dapat merayakan bersama-Ku. Aku sedekat doa yang dibisikkan—bahkan lebih dekat, panji-Ku di atasmu adalah cinta.
Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. Roma 8:38-39
