AKU INGIN KAU MELUANGKAN WAKTU DENGANKU KARENA KAU MERASA SENANG BERADA BERSAMA DENGANKU. Ketika kau merasa senang dalam hadirat-Ku, kau mengalami kecapan pendahuluan dari kenikmatan kekal yang telah Kusediakan untukmu. Sayangnya, kehidupan “sehari-hari” cenderung menarikmu turun, dan fokusmu pada tugas-tugas rutin seringkali mengaburkan kesadaranmu akan Aku.
Untuk menikmati kebersamaan-Ku dalam segala sesuatu yang kau lakukan, berdiamlah dalam hadirat-Ku sementara Aku menyingkapkan diri-Ku kepadamu. Singkirkan pikiran-pikiran tentang pekerjaan yang menantimu sementara kau fokus untuk menikmati-Ku. Izinkan kesadaran akan hadirat-Ku dicetak ke dalam kesadaranmu. Kemudian bergeraklah dengan lembut dari waktu perenungan ini ke dalam tugas-tugas rutinmu dan teruslah bersekutu dengan-Ku, meminta-Ku untuk terlibat dengan semangat dalam pekerjaanmu.
Setelah terhubung dengan-Ku pada tingkat yang dalam, kau bisa mencari-Ku lebih mudah di tengah-tengah aktivitasmu. Secara alamiah, terkadang kau tidak melihat-Ku; Aku tahu kau hanyalah manusia. Tapi kau dapat menghubungkan dirimu kembali dengan bergerak ke arah-Ku dalam pikiran, perkataan, dan perasaan. Semakin kau melibatkan-Ku dalam kesadaranmu, semakin harimu akan lebih cerah: Rutinitasmu akan berkilau dengan kehidupan bersama dengan-Ku.
Aku menanti-nantikan TUHAN, jiwaku menanti-nanti, dan aku mengharapkan firman-Nya. Jiwaku mengharapkan Tuhan lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi, lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi. Mazmur 130:5-6
